Tak Menunggu Lama, Resmob Polres Jeneponto Ringkus 3 Pelaku Pencurian Kuda di Barangdasi

    Tak Menunggu Lama, Resmob Polres Jeneponto Ringkus 3 Pelaku Pencurian Kuda di Barangdasi
    Tim Pegasus Resmob Polres Jeneponto berhasil mengamankan 3 orang terduga pelaku pencurian seekor kuda jantan di kampung Dusun Barandasi, Desa. Turatea Barat, Kecamatan Tamalatea, Kabupaten Jeneponto.

    JENEPONTO - Tim Pegasus Resmob Polres Jeneponto berhasil mengamankan 3 orang terduga pelaku pencurian seekor kuda jantan di kampung Dusun Barandasi, Desa. Turatea Barat, Kecamatan Tamalatea, Kabupaten Jeneponto.

    Terduga pelaku pencurian kuda milik Bakri Lahiji ini, diketahui Saripuddin alias Puddin, Rudi dan Yangga alias Angga. 

    Penangkapan terhadap ketiga terduga pelaku tersebut dipimpin langsung oleh Dantim Pegasus Resmob Polres Jeneponto, AIPTU Abdul Rasyad.

    Sebelumnya, tagline 'Tena Sisting' ini mengamankan Saripuddin alias Puddin yang merupakan pemilik rumah kebun/tempat dimana hasil curiannya (kuda) di eksekusi.

    Kemudian tak berlangsung lama usai dilakukan pengembangan, AIPTU Abdul Rasyad bersama anggotanya berhasil meringkus terduga pelaku Rudi di kampung Papanloe, Kelurahan Balangberu, Kecamatan Binamu, Jumat (12/04/2024).

    Selanjutnya dihari yang sama (Jumat) AIPTU Abdul Rasyad juga berhasil bikin keok Yangga alias Angga tanpa perlawanan di Dusun Kulanga, Desa Bulo-Bulo, Kecamatan Arungkeke.

    Kasat Reskrim Polres Jeneponto, AKP Supriadi mengatakan, terduga pelaku tersebut diamankan karena telibat dalam pencurian 1 ekor kuda milik korban (Bakri Lahaji). 

    "Kuda itu ia curi menjelang dua hari lebaran Idulfitri 1445 H dibawa kolong rumah Podding Daeng Ngangka selaku yang pelihara kuda milik korban di kampung Barangdasi, " katanya.

    Atas kejadian tersebut, ungkap AKP Supriadi, korban mengalami kerugian ditaksir Rp20.000.000, - (Dua puluh juta rupiah).
     
    Kata dia, Barang Bukti (BB) 1 ekor Kuda Balibi ini sudah dalam keadaan terpotong dan dagingnya sudah terpisah-pisah di rumah Kebun milik pelaku Saripuddin alias Puddin.

    Saat pelaku diinterogasi, ia mengakui perbuatannya bahwa dia terlibat sewaktu Saripuddin alias Puddin melakukan pencurian kuda.

    Menurut AKP Supriadi, bahwa motif dari pencurian kuda ini untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari mereka. Namun meski demikian, pelaku tersebut dikenakan Pasal 363 KUHPidana.

    Dalam keterangan lainnya juga, AKP Supriadi menyebut selain ketiga pelaku tersebut masih ada orang lain yang terlibat dalam kasus pencurian ini, yakni, Inisial TT dan RN warga lingkungan Taba Kelurahan Balangberu, Kecamatan Binamu.

    "Kedua orang yang kita inisalkan namanya ini masih dalam pencarian pihak kepolisian, " pungkasnya (*).

    Syamsir

    Syamsir

    Artikel Sebelumnya

    Nekat, Warga Asal Kabupaten Bantaeng Akhiri...

    Artikel Berikutnya

    Heboh, Warga Jeneponto Digegerkan Penemuan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    TV Parlemen Live Streaming
    KAHMI Sulsel Bakal Gelar Serial FGD, Cari Solusi Komprehensif Atasi Banjir dan Longsor
    Satgasud PAM VVIP KTT World Water Forum Amankan Wilayah Udara Bali
    Dandim 1715/Yahukimo Kunjungi Koramil 1715-03/Kurima Untuk Mengecek Perencanaan dan Persiapan Renovasi Kantor Koramil Kurima
    Gegara Menantu Diduga Lakukan Pencurian Emas, Warga Robohkan Rumah Mertua yang Tak Bersalah di Mannuruki
    Perkuat Kolaborasi Aksi Antar Pemkab dan PP, Pj Bupati Jeneponto Temui Kemenparekraf RI, Ini yang Dibahas
    Pj Bupati Jeneponto Jenguk Bayi yang Ditemukan di Semak-Semak, Junaedi Akui Luar Biasa Pelayanan RS Latopas
    Aksi Bhabinkamtibmas di Bulukumba Evakuasi Seorang Ibu Melahirkan yang Alami Pendarahan
    8 Bulan Lakukan Penyelidikan Penyalahgunaan Pupuk Bersubsidi, Kejari Jeneponto Ungkap Kerugian Negara Sebesar Rp.6 Miliar
    Dinilai Mampu Menyajikan Informasi Transparan dan Akuntabel, Pemkab Jeneponto Sabet Predikat Cukup Informatif
    8 Bulan Lakukan Penyelidikan Penyalahgunaan Pupuk Bersubsidi, Kejari Jeneponto Ungkap Kerugian Negara Sebesar Rp.6 Miliar
    Antisipasi Musim Tanam Kedua, Pj Bupati Jeneponto Undang Para Distributor Pupuk
    Polisi Baik Hati Bantu Sopir Truk Alami Pecah Ban di Jalan Poros Jeneponto, Aksinya Toreh Perhatian
    Pj Bupati Jeneponto Jenguk Bayi yang Ditemukan di Semak-Semak, Junaedi Akui Luar Biasa Pelayanan RS Latopas
    Cukup Meresahkan, Marak Pencurian di Tamanroya, Warga Minta Polsek Tamalatea Intens Patroli Malam
    Klaim Tanah 4 Hektar, Ratusan Warga Demo di Kantor Lurah Bontotangnga Minta Gugatan dr. Ridwan Dihentikan
    Usai Kejari Tetapkan Satu Orang Tersangka Korupsi Pupuk Bersubsidi, Komisi II DPRD Jeneponto Minta Periksa Juga Antek-Anteknya
    Pilkada 2024, Paris Yasir Sosok Pemimpin Idola dan Andalan Masyarakat Jeneponto
    Pembunuhan Sadis di Desa Parang Loe Berkeliaran di Jeneponto, Istri Korban Minta Polres Gowa Segera Tangkap Pelakunya
    Aksi Bhabinkamtibmas di Bulukumba Evakuasi Seorang Ibu Melahirkan yang Alami Pendarahan

    Ikuti Kami